Matcha roll cake |
Bahan:
- 6 butir telur utuh
- 6 butir kuning telur
- 130 gram gula pasir
- 1 sdm cake emulsifier
- 1 sdm air
- 100 gram terigu protein sedang/all purpose flour
- 20 gram susu bubuk
- 20gr matcha powder
- ¼ sdt baking powder
- 1 sdt essence vanilla
- 100 gram margarine+30 gram butter
- coklat ceres+ keju parut+buttercream secukupnya
Cara Membuat:
- Ayak terigu, susu bubuk dan baking powder. Sisihkan.
- Panaskan oven 190-200’C. Alasi loyang dengan kertas roti, olesi dengan margarine/minyak oles loyang. Sisihkan.
- Kocok telur, gula pasir, cake emulsifier dan air sampai mengembang, kental, putih dan berjejak. Pastikan kocokan telur sudah kental sempurna agar hasil cake maksimal.
- Masukkan campuran terigu dan matcha powder yg suda dilarutkan dengan 2sdm air panas sedikit demi sedikit sambil dikocok dengan mixer kecepatan paling rendah atau diaduk dengan menggunakan spatula dengan teknik folding.
- Masukkan margarine+butter cair sedikit demi sedikit sambil diaduk rata dengan teknik aduk balik hingga benar-benar rata dan adonan sudah homogen. Pastikan tidak ada sedikitpun margarine/butter cair yang belum tercampur karena bisa menyebabkan cake menjadi bantet!
- Tuang adonan ke dalam loyang, ratakan permukaannya.
- Buat motif sesuai selera.
- Panggang dalam oven hingga permukaannya berkulit kuning kecoklatan dan sudah tidak lengket bila disentuh, sekitar 20-25 menit. Jangan over bake hingga cake terlalu kering, nanti bisa mudah retak/patah saat digulung. Angkat dan keluarkan dari oven.
- Keluarkan cake dari loyang dengan cara membalikkan ke atas kertas roti, kelupas kertas roti yang menempel pada cake. Balikkan kembali ke rak kawat pendingin. Biarkan hingga benar-benar dingin. Balikkan kembali ke atas kertas roti. Oles buttercream, taburi keju parut.
Matcha roll cake sudah siap nieh, siapa
yang mau hayo. Saya kasih ilmu tambahan ya, kata ‘kue’ berasal dari kata
serapan bahasa hokkian. Hal ini menunjukkan pengaruh seni memasak Tionghoa di
Nusantara, beberapa kue memang menunjukkan asal mulanya dari China. Kue dapat dimasak dengan cara dikukus, dipanggang/dioven, atau digoreng. Di
Indonesia, kue biasanya dikategorikan berdasarkan kadar airnya, yaitu kue basah
dan kue kering. Selamat mencoba..
0 comments:
Post a Comment