Bikang mawar memiliki bentuk yang cantik serta rasa
manis semanis, mirip dengan yang membuat ya hehe. Kue adalah kudapan yang
biasanya bercita rasa manis, atau ada pula yang asin, dan gurih. Kue seringkali
diartikan sebagai makanan ringan yang dibuat dari adonan tepung, baik itu
tepung beras, tepung tapioka, tepung sagu ataupun tepung terigu. Kue
tradisional Nusantara lazim ditemukan di Indonesia, Malaysia, Singapura, serta
Belanda melalui hubungan sejarahnya dengan Indonesia. Berbicara tentang kue,
yuk kita simak pembuatan kue yang satu ini ..
Bikang mawar |
Bahan-bahan:
- 150 gr tepung beras
- 50 gr maizena/ kanji
- 100 gr tepung terigu
- 200 gr gula pasir
- 1/2 sdt garam
- 700 ml santan mendidih
Cara membuat:
- Campur semua bahan kering, tuang santan sedikit demi sedikit sampai gak bergerindil.
- Bagi menjadi beberapa warna.
- Panaskan loyang sampai benar-benar panas,tuang adonan hijau putih ,tuang lg adonan meraĥ tunggu sampe permukaan kering.
- Angkat loyang taruh dinampan yang telah diisi air.
- Congkel dengan sendok dan bentuk, jadi 14 biji..
Catatan : loyang harus benar-benar panas, api agak besar.
Bikang mawar siap dinikmati, hemmmmbb yummy.. Kue
dapat dimasak dengan cara dikukus, dipanggang, atau digoreng. Pada awalnya
istilah kue memang digunakan untuk menyebut kue tradisional dan kue peranakan
Tionghoa, akan tetapi kini dalam Bahasa Indonesia istilah ini telah meluas
menjadi istilah yang memayungi berbagai jenis makanan ringan. Kue di Indonesia
biasanya dikategorikan berdasarkan kadar airnya, yaitu kue basah dan kue
kering. Satu resep kue basah sudah berhasil kita buat, saya tunggu hasil kreasi
anda. Selamat mencoba..
No comments:
Post a Comment