Hidangan
penggugah selera yang akan kita bahas kali ini yaitu udang petis pedas. Petis adalah cairan sisa perebusan
ikan, pindang, kupang atau udang yn dipanaskan hingga cairan kuah menjadi
kental seperti saus yang lebih padat. Dalam pengolahan selanjutnya, petis
ditambah gula batok. Ini yang menyebabkan warnanya menjadi cokelat pekat
cenderung hitam dan rasanya manis. Pensaran dengn cara memasaknya? Intip langkah-langkahnya
yuk,,,
udang petis pedas |
Bahan :
- Udang sedang 300 gram, kupas dan sisakan ekornya
- Air jeruk lemon 1/2 sendok teh
- Merica bubuk 1/4 sendok teh
- Gula merah sisir 1 sendok teh
- Cabai merah 2 buah, buang bijinya dan potong kotak kecil
- Petis udang 2 sendok makan
- Garam secukupnya
- Santan 200 ml dari 1/4 butir kelapa
- Minyak goreng 2 sendok makan
- Bawang merah goreng 2 sendok makan
Bumbu
Halus :
- Bawang merah 4 butir
- Bawang putih 2 siung
- Cabai merah keriting 6 buah
- Cabai rawit merah 4 buah
- Jahe 2 cm, kupas
Cara Membuat :
- Lumuri udang dengan air jeruk lemon, garam, merica bubuk dan gula merah.
- Diamkan selama -/+ 30 menit
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum.
- Masukkan petis dan udang, tumis hingga udang berubah warna.
- Masukkan cabai merah, santan dan garam. Aduk rata.
- Masak hingga mendidih dan bumbu meresap, angkat.
- Taburi dengan bawang merah goreng.
- Sajikan.
Udang
petis pedas dikenal sebagai masakan khas Sidorjo. Berbeda dengan terasi yang
dikenal dan dikonsumsi oleh penduduk Asia Tenggara umumnya, petis nampaknya
hanya dikenal di Indonesia. Madura merupakan salah satu pulau penghasil petis yang cukup terkenal. Woww beruntung
ya kita hidup di Indonesia, saya tunggu hasil kreasi anda. Bantu share agar
ilmu ini juga berguna buat orang lain. Trimakasih...
No comments:
Post a Comment